Penelitian yang didanai Pentagon atau Departemen Pertahanan AS telah 
membuat orang tersesat menemukan jalan benar, penderita rabun melihat di
 kegelapan, dan orang-orang dapat terus berhubungan secara online. 
Penelitian itu kini membuat para penderita lumpuh bisa berjalan.
Dari
 dana penelitian tersebut, Berkeley Bionics di California memperkenalkan
 "robot yang bisa dikenakan" bernama eLEGS, diadaptasi dari teknologi 
yang sedang diujicobakan pada prajurit AS. Pengguna membawa tas punggung
 berisi baterai dan mikroprosesor, lalu mengenakan kaki bionik dengan 
sendi bermotor di pinggul dan lutut.
Uji coba dimulai tahun ini. 
Sementara, eLEGS hanya tersedia bagi pasien dengan tinggi di bawah 188 
sentimeter dan berat 100 kilogram dengan tubuh bagian atas yang kuat. 
Pada 2013, model yang lebih tangguh dan fleksibel mungkin akan tercipta 
di masa depan.(National Geographic Indonesia)
                            
 
